Berapa Gaji Pensiunan BUMN: Memahami Skema Perhitungan dan Faktor-faktor yang Memengaruhinya
Berapa Gaji Pensiunan BUMN – Menjalani masa pensiun dengan nyaman dan sejahtera merupakan impian setiap pekerja. Bagi para karyawan BUMN (Badan Usaha Milik Negara), memahami skema perhitungan gaji pensiunan merupakan hal yang penting untuk merencanakan keuangan masa depan dengan tepat. Artikel ini bertujuan untuk membahas secara mendalam tentang skema perhitungan gaji pensiunan BUMN, faktor-faktor yang mempengaruhinya, serta pentingnya perencanaan keuangan pensiun.
Skema Perhitungan Gaji Pensiunan BUMN
Skema perhitungan gaji pensiunan BUMN diatur dalam Peraturan Pemerintah Nomor 45 Tahun 2019 tentang Pensiun dan Jaminan Hari Tua. Bentuk skema pensiun yang digunakan adalah Pensiun Manfaat Pasti, di mana besaran pensiun dihitung berdasarkan masa kerja, usia pensiun, dan gaji pokok terakhir karyawan.
Berikut rumus perhitungan gaji pensiunan BUMN:
Gaji Pensiun = (Masa Kerja x Gaji Pokok Terakhir x Persentase) / 12
- Masa Kerja: Masa kerja dihitung berdasarkan periode karyawan bekerja di BUMN, dihitung dalam satuan tahun dengan menghitung masa kerja penuh dan masa kerja pecahan.
- Gaji Pokok Terakhir: Gaji pokok terakhir yang digunakan adalah gaji pokok pokok dibulan terakhir sebelum pensiun.
- Persentase: Persentase besaran pensiun bervariasi berdasarkan usia pensiun, yaitu:
- Usia pensiun 56 tahun: 2,6% per tahun masa kerja
- Usia pensiun 57 tahun: 2,7% per tahun masa kerja
- Usia pensiun 58 tahun: 2,8% per tahun masa kerja
- Usia pensiun 59 tahun: 2,9% per tahun masa kerja
- Usia pensiun 60 tahun: 3% per tahun masa kerja
Faktor-faktor yang Mempengaruhi Besaran Gaji Pensiunan
Besaran gaji pensiunan BUMN dipengaruhi oleh beberapa faktor, di antaranya:
- Masa Kerja: Semakin lama masa kerja karyawan di BUMN, semakin besar pula besaran gaji pensiun yang akan diterimanya.
- Usia Pensiun: Karyawan yang memilih pensiun di usia yang lebih tua akan mendapatkan gaji pensiun yang lebih besar dibandingkan dengan karyawan yang pensiun di usia muda.
- Gaji Pokok Terakhir: Gaji pokok terakhir karyawan sebelum pensiun akan menjadi dasar perhitungan gaji pensiun. Semakin tinggi gaji pokok terakhir, semakin besar pula gaji pensiun yang akan diterima.
Perbedaan antara Gaji Aktif dan Gaji Pensiunan
Perbedaan utama antara gaji aktif dan gaji pensiunan terletak pada sumber dananya. Gaji aktif berasal dari perusahaan tempat karyawan bekerja, sedangkan gaji pensiunan berasal dari dana pensiun yang telah dibayarkan oleh karyawan dan perusahaan selama masa kerja.
Selain itu, gaji aktif biasanya lebih tinggi dibandingkan dengan gaji pensiun. Hal ini karena gaji aktif mencakup berbagai tunjangan, seperti tunjangan kesehatan, tunjangan makan, dan tunjangan transportasi, yang tidak termasuk dalam gaji pensiun.
Keterkaitan dengan Sistem Pensiun Nasional
Skema pensiun BUMN terintegrasi dengan sistem pensiun nasional yang dikelola oleh BPJS Ketenagakerjaan. Dana pensiun yang dibayarkan oleh karyawan dan perusahaan selama masa kerja di BUMN akan disetorkan ke BPJS Ketenagakerjaan untuk dikelola dan dibayarkan kepada karyawan saat pensiun.
Pentingnya Perencanaan Keuangan Pensiun
Memahami skema perhitungan gaji pensiunan BUMN dan faktor-faktor yang mempengaruhinya merupakan langkah awal untuk merencanakan keuangan pensiun dengan tepat. Karyawan BUMN perlu menghitung perkiraan gaji pensiun yang akan diterimanya dan mempertimbangkan kebutuhan di masa depan untuk memastikan keuangannya tercukupi saat pensiun.
Perencanaan keuangan pensiun dapat dilakukan dengan berbagai cara, seperti:
- Menabung secara rutin: Menyisihkan sebagian gaji secara rutin untuk ditabung sebagai dana pensiun.
- Berinvestasi: Melakukan investasi di berbagai instrumen keuangan, seperti saham, obligasi, dan reksadana, untuk meningkatkan nilai dana pensiun.
- Membeli produk asuransi pensiun: Membeli produk asuransi pensiun yang dapat memberikan jaminan keuangan saat pensiun.
Merencanakan keuangan pensiun sejak dini akan membantu karyawan BUMN mencapai masa pensiun yang nyaman dan sejahtera. Dengan perencanaan yang matang, karyawan BUMN dapat menikmati masa pensiun tanpa harus khawatir akan kekurangan finansial.
Sumber: https://www.hukumonline.com/klinik/a/aturan-pensiun-pegawai-bumn-lt51187e5c775a6/
Testimoni jadiBUMN
Program Premium Bimbel jadiBUMN 2024
“Semakin sering latihan soal akan semakin terbiasa, semakin cepat, semakin teliti dan semakin tepat mengerjakan soal-soal Rekrutmen BUMN 2024 ” 🌟
Kunci sukses Tes Rekrutmen BUMN adalah membiasakan diri mengerjakan ribuan tipe soal Tes Rekrutmen BUMN seperti anak bayi yang belajar berjalan terasa berat diawal dan akan terbiasa bila terus dilatih hingga bisa berlari kencang.
📋 Cara Membeli dengan Mudah:
- Unduh Aplikasi jadiBUMN: Temukan aplikasi jadiBUMN di Play Store atau App Store, atau akses langsung melalui website.
- Masuk ke Akun Anda: Login ke akun jadiBUMN Anda melalui aplikasi atau situs web.
- Pilih Paket yang Cocok: Dalam menu “Beli”, pilih paket bimbingan yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Pastikan untuk melihat detail setiap paket.
- Gunakan Kode Promo: Masukkan kode “BUMN2024” untuk mendapat diskon spesial sesuai poster promo
- Gunakan Kode Afiliasi: Jika Anda memiliki kode “RES163797”, masukkan untuk diskon tambahan.
- Selesaikan Pembayaran: Pilih metode pembayaran dan selesaikan transaksi dengan aman.
- Aktivasi Cepat: Paket Anda akan aktif dalam waktu singkat setelah pembayaran berhasil.