Psikotes BUMN dengan Tes Penalaran – Psikotes BUMN dengan Tes Penalaran adalah salah satu tahapan penting dalam proses rekrutmen BUMN. Proses seleksi ini sering kali menjadi penentu apakah seorang kandidat dapat diterima atau tidak. Psikotes BUMN bertujuan untuk mengevaluasi berbagai aspek psikologis dan kemampuan intelektual calon pekerja, termasuk kemampuan penalaran. Tes penalaran dalam psikotes BUMN menguji cara berpikir kritis dan logis para peserta, yang sangat dibutuhkan dalam dunia kerja, terutama di lingkungan BUMN.
Apa Itu Psikotes BUMN dan Tes Penalaran?

Psikotes BUMN merupakan rangkaian tes yang digunakan oleh Badan Usaha Milik Negara untuk menilai kemampuan, kepribadian, dan potensi psikologis calon pekerja. Psikotes ini memiliki banyak subtes, yang masing-masing dirancang untuk mengukur aspek-aspek tertentu dari kandidat, seperti kecerdasan intelektual (IQ), kemampuan verbal, serta kepribadian. Salah satu tes yang paling penting dan sering diujikan adalah tes penalaran, yang menguji kemampuan Anda dalam berpikir logis dan menyelesaikan masalah dengan cara yang sistematis.
penalaran dalam psikotes BUMN berfungsi untuk mengevaluasi bagaimana peserta memproses informasi, mengambil keputusan, dan menyelesaikan soal-soal yang memerlukan logika dan strategi. ini mengukur aspek-aspek seperti:
- Kemampuan berpikir kritis: Sejauh mana seseorang dapat menganalisis dan mengkritisi informasi yang diberikan.
- Kemampuan problem-solving: Kemampuan untuk menyelesaikan masalah yang diberikan dalam bentuk soal-soal yang kompleks.
- Kemampuan logika: Seberapa baik seseorang dapat mengikuti pola atau aturan yang ada dalam soal.
Tes penalaran ini sangat penting karena menunjukkan bagaimana seorang calon pekerja dapat bekerja di bawah tekanan, berpikir cepat, dan mengambil keputusan yang tepat—kemampuan yang sangat dihargai oleh perusahaan BUMN.
Baca Juga: Bank Terbaik di Indonesia
Jenis-Jenis Tes dalam Psikotes BUMN
Sebelum fokus pada Psikotes BUMN dengan Tes Penalaran, ada baiknya untuk mengenal lebih jauh jenis-jenis tes yang biasa digunakan dalam psikotes BUMN. Berikut adalah beberapa jenis tes yang sering diujikan dalam seleksi BUMN:
1. Tes Hitung Cepat (Numerik)
Tes hitung cepat adalah salah satu subtes dalam psikotes BUMN yang menguji kemampuan numerik atau matematika dasar. Dalam tes ini, Anda akan diminta untuk mengerjakan soal-soal hitungan seperti penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian dalam waktu yang sangat terbatas.
Contoh soal: 74 + 31 = ?
- a. 43
- b. 91
- c. 97
- d. Lainnya
Tips: Latihan soal hitung cepat sangat penting agar Anda dapat menyelesaikan soal dalam waktu singkat. Fokus pada soal yang mudah dan jangan terjebak dalam satu soal.
2. Tes Bangun Ruang
Pada tes ini, peserta diminta untuk memilih jaring-jaring bangun ruang yang tepat. Tes ini menguji kemampuan visual dan spasial Anda dalam memahami bentuk tiga dimensi.
Tips: Fokuslah pada soal-soal yang lebih mudah terlebih dahulu dan jangan habiskan waktu terlalu lama pada satu soal.
3. Tes Verbal
Tes verbal menguji kemampuan Anda dalam berbahasa dan mengenal hubungan kata-kata. Peserta diminta untuk memilih kata yang paling tepat sesuai dengan konteks atau mencari sinonim dan antonim dari kata yang diberikan.
Contoh soal:
- Kata yang memiliki makna serupa dengan “kuat” adalah:
- a. Kecil
- b. Tangkas
- c. Tangguh
- d. Lemah
Tips: Banyak membaca artikel atau buku dapat membantu meningkatkan kemampuan verbal Anda.
Baca Juga: Tunjangan Bekerja Di BUMN
4. Tes Matematika Umum
Tes ini mirip dengan tes hitung cepat, tetapi soal-soalnya lebih berfokus pada cerita matematika. Anda diminta untuk menyelesaikan masalah dalam bentuk narasi yang memerlukan perhitungan.
Contoh soal: Seekor ayam beratnya berkurang 30% setelah dimasak. Jika berat ayam goreng adalah 8,4 ons, berapa berat ayam mentahnya?
Tips: Berlatih soal cerita matematika agar lebih terbiasa mengerjakan soal dalam waktu terbatas.
5. Tes Pengetahuan Umum
Tes pengetahuan umum bertujuan untuk menguji sejauh mana Anda mengetahui fakta dan informasi yang berlaku di masyarakat. ini sangat bervariasi, mulai dari sejarah, geografi, hingga berita terkini.
Psikotes BUMN dengan Tes Penalaran: Persiapan yang Tepat

Dalam menghadapi Psikotes BUMN dengan Tes Penalaran, persiapan yang matang sangatlah penting. Berikut adalah beberapa tips yang dapat membantu Anda untuk mempersiapkan tes penalaran dan tes psikotes lainnya secara efektif:
1. Kenali Format Tes Penalaran
Langkah pertama dalam persiapan adalah memahami format tes penalaran yang akan dihadapi. Tes penalaran biasanya berisi soal-soal yang mengharuskan Anda untuk berpikir logis dan mengidentifikasi pola atau hubungan antara angka atau simbol. Untuk mempersiapkan diri, cobalah berlatih dengan berbagai jenis soal yang menguji kemampuan logika dan analisis.
2. Berlatih Secara Rutin
Kunci utama untuk sukses dalam Psikotes BUMN dengan Tes Penalaran adalah berlatih secara rutin. Anda bisa mencari berbagai sumber latihan soal psikotes yang tersedia di internet atau menggunakan aplikasi latihan soal psikotes. Berlatih setiap hari akan membantu Anda membiasakan diri dengan tipe soal yang dihadapi, serta meningkatkan kecepatan dan ketepatan Anda dalam menyelesaikan soal.
3. Kelola Waktu dengan Baik
Psikotes BUMN memiliki batasan waktu yang ketat. Oleh karena itu, manajemen waktu sangat penting. Pastikan Anda mengerjakan soal-soal dengan efisien dan tidak terpaku pada satu soal terlalu lama. Jika merasa kesulitan, langsung lanjutkan ke soal berikutnya dan kembali ke soal yang sulit jika masih ada waktu.
4. Jaga Kesehatan Fisik dan Mental
Persiapan fisik dan mental juga sangat berperan penting dalam keberhasilan Anda dalam psikotes BUMN. Pastikan Anda cukup tidur, makan dengan baik, dan menjaga tubuh tetap bugar. Selain itu, jangan lupa untuk menjaga keseimbangan emosi agar bisa berpikir jernih saat menghadapi tes.
5. Fokus pada Kemampuan Penalaran
Karena Psikotes BUMN dengan Tes Penalaran menguji kemampuan berpikir logis dan analitis, Anda perlu memberi perhatian lebih pada latihan soal yang mengasah kemampuan tersebut. Fokuskan latihan pada soal yang berhubungan dengan analisis pola, urutan angka, dan logika deduktif.
Psikotes BUMN dengan Tes Penalaran adalah tahap seleksi yang menguji kemampuan logika dan penalaran calon pekerja. Tes ini berperan sangat penting dalam menentukan apakah seorang kandidat dapat berpikir kritis dan menyelesaikan masalah yang dihadapi di dunia kerja. Untuk mempersiapkan diri menghadapi psikotes ini, penting untuk berlatih soal-soal penalaran, mengelola waktu dengan baik, dan menjaga kesehatan fisik dan mental. Dengan persiapan yang tepat, Anda dapat meningkatkan peluang Anda untuk lolos dalam seleksi BUMN dan memperoleh pekerjaan yang diinginkan.
Sumber:
Testimoni jadiBUMN
Program Premium Bimbel jadiBUMN 2024
“Semakin sering latihan soal akan semakin terbiasa, semakin cepat, semakin teliti dan semakin tepat mengerjakan soal-soal Rekrutmen BUMN 2024 ” 
Kunci sukses Tes Rekrutmen BUMN adalah membiasakan diri mengerjakan ribuan tipe soal Tes Rekrutmen BUMN seperti anak bayi yang belajar berjalan terasa berat diawal dan akan terbiasa bila terus dilatih hingga bisa berlari kencang.
Cara Membeli dengan Mudah:
- Unduh Aplikasi jadiBUMN: Temukan aplikasi jadiBUMN di Play Store atau App Store, atau akses langsung melalui website.
- Masuk ke Akun Anda: Login ke akun jadiBUMN Anda melalui aplikasi atau situs web.
- Pilih Paket yang Cocok: Dalam menu “Beli”, pilih paket bimbingan yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Pastikan untuk melihat detail setiap paket.
- Gunakan Kode Promo: Masukkan kode “BUMN2024” untuk mendapat diskon sebesar Rp 20,000.
- Gunakan Kode Afiliasi: Jika Anda memiliki kode “RES163797”, masukkan untuk diskon tambahan.
- Selesaikan Pembayaran: Pilih metode pembayaran dan selesaikan transaksi dengan aman.
- Aktivasi Cepat: Paket Anda akan aktif dalam waktu singkat setelah pembayaran berhasil.