Psikotes BUMN di Perusahaan Telekomunikasi – Seleksi Psikotes BUMN di Perusahaan Telekomunikasi merupakan salah satu tahapan krusial dalam proses rekrutmen bagi calon karyawan yang ingin bergabung dengan Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Tes psikotes BUMN bertujuan untuk menilai sejauh mana kemampuan, kepribadian, dan potensi kerja calon pegawai sesuai dengan kebutuhan perusahaan. Tes psikotes BUMN juga bervariasi tergantung pada jenis pekerjaan yang dilamar dan perusahaan tempat tes tersebut dilakukan, seperti pada sektor telekomunikasi. Dengan mengetahui berbagai macam tes psikotes BUMN, Anda bisa lebih siap dan percaya diri dalam menghadapi proses seleksi.

Macam-Macam Tes Psikotes untuk Seleksi BUMN di Perusahaan Telekomunikasi

Psikotes BUMN di perusahaan telekomunikasi melibatkan beberapa tes yang dirancang untuk mengukur berbagai kemampuan kognitif, kepribadian, dan potensi kerja kandidat. Setiap jenis tes memiliki tujuan yang berbeda, dan setiap perusahaan mungkin akan mengadaptasi tes-tes ini dengan kebutuhan spesifik mereka. Berikut adalah beberapa jenis tes psikotes yang sering digunakan dalam seleksi BUMN, terutama di perusahaan telekomunikasi.

1. Tes Kemampuan Verbal

Tes kemampuan verbal mengukur sejauh mana peserta dapat memahami dan mengolah informasi berbentuk kata atau kalimat. Dalam psikotes BUMN di perusahaan telekomunikasi, kemampuan verbal sangat penting karena pekerjaan di bidang ini sering melibatkan komunikasi yang jelas, baik secara lisan maupun tulisan.

• Sinonim dan Antonim:
  Tes ini mengukur kemampuan peserta untuk memahami makna kata dan mencari kata yang memiliki arti sama (sinonim) atau berlawanan (antonim).
  Contoh soal:
  • Pilih sinonim dari kata “Densitas”:
    A. Penyakit
    B. Kepekatan
    C. Intisari
    D. Kesaksian
    E. Dongkrak
    Jawaban: B. Kepekatan
• Pemahaman Bacaan:
  Tes ini mengukur kemampuan peserta dalam memahami teks dan menarik kesimpulan yang relevan. Tes ini sangat berguna untuk pekerjaan di perusahaan telekomunikasi yang memerlukan pemahaman informasi secara cepat.
  Contoh soal:
  • Teks: “Kereta cepat Jakarta-Bandung akan meningkatkan konektivitas antara dua kota dengan waktu tempuh kurang dari satu jam.”
    Pertanyaan: Apa tujuan utama proyek tersebut?
    A. Mengurangi kemacetan di jalan raya
    B. Meningkatkan pertumbuhan ekonomi daerah
    C. Meningkatkan kualitas transportasi udara
    D. Mengurangi waktu perjalanan antarkota
    E. Menurunkan biaya transportasi
    Jawaban: B. Meningkatkan pertumbuhan ekonomi daerah

2. Tes Kemampuan Numerik

Tes ini mengukur kemampuan peserta dalam melakukan perhitungan matematika dasar dan logika numerik. kemampuan numerik ini sangat dibutuhkan untuk posisi yang berkaitan dengan analisis data dan pengelolaan keuangan, yang sering ditemukan dalam perusahaan telekomunikasi.

• Perhitungan Dasar:
  Tes ini mengukur kemampuan peserta untuk menyelesaikan soal matematika dasar yang berkaitan dengan angka.
  Contoh soal:
  • Jika satu kotak berisi 12 botol air, berapa banyak botol dalam 5 kotak?
    A. 50
    B. 55
    C. 60
    D. 65
    E. 70
    Jawaban: C. 60
• Deret Angka:
  Tes ini menguji kemampuan peserta untuk melanjutkan pola angka berdasarkan logika tertentu.
  Contoh soal:
  • Pola: 5, 10, 20, 40, …, …
    A. 60, 80
    B. 80, 160
    C. 50, 100
    D. 70, 90
    E. 100, 200
    Jawaban: B. 80, 160

Baca Juga: Bank Syariah Indonesia

3. Tes Logika dan Penalaran

Tes ini menguji kemampuan peserta dalam berpikir logis dan menarik kesimpulan berdasarkan informasi yang diberikan. logika ini sangat penting dalam psikotes BUMN untuk sektor telekomunikasi, karena pekerjaan sering melibatkan pemecahan masalah teknis dan keputusan yang membutuhkan analisis mendalam.

• Analogi:
  Tes ini meminta peserta untuk memahami hubungan antara dua kata dan mencocokkan pasangan kata lainnya yang memiliki hubungan serupa.
  Contoh soal:
  • Penjahat : Norma =
    A. Murtad : Aliran
    B. Tersangka : Saksi
    C. Hakim : Kasasi
    D. Terpidana : Hukum
    E. Pembunuh : Nyawa
    Jawaban: D. Terpidana : Hukum
• Logika Pernyataan:
  Tes ini menguji kemampuan peserta dalam menarik kesimpulan dari pernyataan yang diberikan.
  Contoh soal:
  • Pernyataan: Semua mahasiswa memiliki kartu perpustakaan. Andi adalah mahasiswa.
    Kesimpulan:
    A. Andi tidak memiliki kartu perpustakaan
    B. Andi pasti memiliki kartu perpustakaan
    C. Andi hanya memiliki kartu identitas mahasiswa
    D. Tidak ada informasi yang cukup
    E. Andi bukan mahasiswa aktif
    Jawaban: B. Andi pasti memiliki kartu perpustakaan

4. Tes Kepribadian

Tes kepribadian mengukur pola pikir dan karakter seseorang. Dalam psikotes BUMN, tes kepribadian membantu perusahaan memahami bagaimana calon karyawan akan berinteraksi dalam tim dan menangani tugas di tempat kerja. Ini sangat penting dalam sektor telekomunikasi yang menuntut kolaborasi tim yang kuat.

• Pernyataan Pilihan:
  Tes ini memberikan sejumlah pernyataan yang harus dipilih oleh peserta berdasarkan pandangan dan kepribadian mereka.
  Contoh soal:
  • Dalam sebuah tim kerja, saya cenderung:
    A. Memimpin tim agar fokus pada tujuan
    B. Mendukung anggota lain tanpa banyak bicara
    C. Menghindari tanggung jawab yang besar
    D. Mengikuti arahan tanpa mempertanyakan
    E. Mengembangkan solusi kreatif untuk masalah
    Jawaban: Tidak ada jawaban yang benar atau salah, tergantung pada kepribadian peserta

5. Tes Minat

Tes minat berfungsi untuk mengetahui preferensi peserta dalam memilih jenis pekerjaan atau tugas yang mereka anggap lebih menyenangkan atau lebih bermakna.

• Contoh soal:
  • Apa yang paling memotivasi Anda di tempat kerja?
    A. Kesempatan promosi
    B. Stabilitas pekerjaan
    C. Kolaborasi dengan tim
    D. Pengakuan dari atasan
    E. Pengembangan keterampilan
    Jawaban: Tidak ada jawaban pasti, bergantung pada preferensi individu

6. Tes Spasial

Tes spasial mengukur kemampuan seseorang untuk berpikir dan memahami hubungan dalam ruang tiga dimensi. ini penting untuk posisi yang berhubungan dengan desain, pemrograman perangkat keras, atau pengelolaan infrastruktur di perusahaan telekomunikasi.

• Relasi Bentuk:
  Tes ini menguji kemampuan peserta untuk mengenali hubungan antara bentuk geometris.
  Contoh soal:
  • Jika persegi memiliki sisi yang sama panjang, maka lingkaran memiliki:
    A. Panjang sisi tetap
    B. Diameter tetap
    C. Ukuran berubah-ubah
    D. Sisi tak beraturan
    E. Luas yang tidak dapat dihitung
    Jawaban: B. Diameter tetap
• Pola Spasial:
  Tes ini meminta peserta untuk melanjutkan pola tertentu berdasarkan hubungan spasial.
  Contoh soal:
  • Pola: □, ■, □, ■, …, …
    A. ■, ■
    B. □, □
    C. □, ■
    D. ■, □
    E. Tidak ada pola jelas
    Jawaban: C. □, ■

Baca Juga: Alur FHCI

Tips Menghadapi Psikotes BUMN di Perusahaan Telekomunikasi

Untuk dapat lulus dengan sukses dalam psikotes BUMN di perusahaan telekomunikasi, berikut adalah beberapa tips yang dapat membantu Anda:

1. Latihan Secara Teratur
   Berlatih mengerjakan soal-soal psikotes dari berbagai jenis tes akan membantu Anda memahami format soal dan meningkatkan kemampuan dalam menyelesaikannya.
2. Jaga Kesehatan Mental dan Fisik
   Pastikan Anda cukup tidur, makan dengan baik, dan tetap rileks menjelang hari tes. Kondisi fisik dan mental yang baik akan membantu Anda berpikir lebih jernih.
3. Pahami Tes yang Dihadapi
   Pelajari jenis tes yang akan dihadapi, seperti tes kemampuan verbal, numerik, logika, dan kepribadian. Semakin Anda familiar dengan tes tersebut, semakin baik Anda dalam menghadapinya.
4. Tingkatkan Kemampuan Berpikir Kritis
   Psikotes BUMN di perusahaan telekomunikasi sering kali melibatkan soal-soal yang memerlukan pemikiran kritis dan analisis yang mendalam. Berlatihlah untuk melihat masalah dari berbagai sudut pandang.
5. Jujur dalam Tes Kepribadian
   Jangan terlalu khawatir untuk memberikan jawaban yang dianggap “terbaik” dalam tes kepribadian. Jawablah dengan jujur untuk menunjukkan kepribadian asli Anda, karena ini akan membantu perusahaan menentukan kecocokan Anda dengan pekerjaan.

Psikotes BUMN di perusahaan telekomunikasi adalah tahap yang penting dalam proses seleksi untuk calon karyawan. Memahami berbagai jenis tes psikotes yang biasa digunakan dapat membantu Anda mempersiapkan diri dengan lebih baik. Dari tes kemampuan verbal, numerik, dan logika, hingga tes kepribadian dan spasial, masing-masing bertujuan untuk menilai kemampuan serta potensi Anda dalam bekerja di lingkungan yang dinamis dan berkembang pesat seperti perusahaan telekomunikasi. Dengan persiapan yang matang, Anda akan lebih percaya diri dalam menghadapi setiap tahapan seleksi dan meningkatkan peluang untuk diterima bekerja di perusahaan BUMN

Sumber:

• Psikotes Kerja
• Amygdala
• Soal aplikasi jadiBUMN (https://play.google.com/store/apps/details?id=id.jadibumn.app&hl=id)

Testimoni jadiBUMN

Program Premium Bimbel jadiBUMN 2024

“Semakin sering latihan soal akan semakin terbiasa, semakin cepat, semakin teliti dan semakin tepat mengerjakan soal-soal Rekrutmen BUMN 2024 ” 🌟

Kunci sukses Tes Rekrutmen BUMN adalah membiasakan diri mengerjakan ribuan tipe soal Tes Rekrutmen BUMN seperti anak bayi yang belajar berjalan terasa berat diawal dan akan terbiasa bila terus dilatih hingga bisa berlari kencang.

📋 Cara Membeli dengan Mudah:

1. Unduh Aplikasi jadiBUMN: Temukan aplikasi jadiBUMN di Play Store atau App Store, atau akses langsung melalui website.
2. Masuk ke Akun Anda: Login ke akun jadiBUMN Anda melalui aplikasi atau situs web.
3. Pilih Paket yang Cocok: Dalam menu “Beli”, pilih paket bimbingan yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Pastikan untuk melihat detail setiap paket.
4. Gunakan Kode Promo: Masukkan kode “BUMN2024” untuk mendapat diskon sebesar Rp 20,000.
5. Gunakan Kode Afiliasi: Jika Anda memiliki kode “RES163797”, masukkan untuk diskon tambahan.
6. Selesaikan Pembayaran: Pilih metode pembayaran dan selesaikan transaksi dengan aman.
7. Aktivasi Cepat: Paket Anda akan aktif dalam waktu singkat setelah pembayaran berhasil.

Mau berlatih Soal-soal Rekrutmen BUMN? Ayoo segera gabung sekarang juga!! GRATISSS