Ini Arti Kolaboratif dalam AKHLAK BUMN yang Wajib Kamu Tahu!

Ini Arti Kolaboratif dalam AKHLAK BUMN yang Wajib Kamu Tahu!

Arti kolaboratif dalam AKHLAK BUMN tentu memiliki makna yang cukup mendalam. Bagaimana tidak, nilai AKHLAK bukan hanya menjadi selogan biasa, melainkan core value yang berlaku di BUMN. Nilai ini menjadi pondasi kuat bagi BUMN dan juga orang yang berada di dalamnya. Simak arti kolaboratif dalam AKHLAK BUMN lebih jauh di sini.

Arti Kolaboratif dalam AKHLAK BUMN

Arti kolaboratif dalam AKHLAK BUMN
Sumber : Kementerian BUMN

AKHLAK merupakan akronim dari enam nilai utama yang menjadi landasan perilaku sumber daya manusia di lingkungan Badan Usaha Milik Negara (BUMN), yaitu Amanah, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif. Nilai-nilai ini ditetapkan melalui Surat Edaran Menteri BUMN Nomor SE-7/MBU/07/2020 dan bertujuan untuk membentuk budaya kerja yang positif dan efektif di BUMN.

Fokus utama dalam pembahasan ini adalah nilai Kolaboratif, yang memegang peranan penting dalam menciptakan sinergi dan kerja sama yang efektif di lingkungan BUMN. Pemahaman mendalam mengenai nilai ini akan membantu dalam mengimplementasikan budaya kerja yang produktif dan harmonis.

Nilai Kolaboratif dalam AKHLAK BUMN mengandung makna kemampuan untuk membangun kerja sama yang sinergis dengan berbagai pihak, baik internal maupun eksternal, guna mencapai tujuan bersama. Nilai ini menekankan pentingnya keterbukaan, saling menghargai, dan pemanfaatan sumber daya secara optimal.

Implementasi nilai kolaboratif tercermin dalam perilaku seperti:

  • Memberi kesempatan kepada berbagai pihak untuk berkontribusi.
  • Terbuka dalam bekerja sama untuk menghasilkan nilai tambah.
  • Menggerakkan pemanfaatan berbagai sumber daya untuk tujuan bersama.

Pentingnya Nilai Kolaboratif di Lingkungan BUMN

Arti kolaboratif dalam AKHLAK BUMN
Sumber : NSD

Di antara keenam nilai tersebut, nilai Kolaboratif memegang peranan strategis dalam membangun sinergi dan keberhasilan kolektif di lingkungan BUMN yang kompleks, luas, dan bersifat multi-stakeholder. Nilai ini mendorong kerja sama lintas fungsi, antar perusahaan, serta dengan masyarakat dan mitra eksternal.

1. Mendorong Sinergi Antar BUMN

BUMN di Indonesia tidak berdiri sendiri, melainkan membentuk sebuah ekosistem bisnis yang saling terhubung. Sebagai contoh, PT PLN (Persero) bekerja sama dengan PT Indonesia Power dalam pengelolaan pembangkit listrik, atau PT Telkom Indonesia bersinergi dengan PT Pos Indonesia untuk layanan digital.

Manfaat nilai kolaboratif:

  • Meningkatkan efisiensi melalui sinergi sumber daya.
  • Memperkuat daya saing nasional melalui aliansi strategis antar entitas BUMN.
  • Memudahkan integrasi proyek lintas sektor, seperti proyek strategis nasional.

2. Menjawab Tantangan Era Digital dan Disrupsi Teknologi

Dalam era industri 4.0 dan transformasi digital, tidak ada satu entitas pun yang bisa bekerja secara terisolasi. Nilai kolaboratif menjadi fondasi untuk:

  • Membangun ekosistem digital terpadu antar BUMN.
  • Menghadirkan inovasi melalui kerja sama dengan startup, universitas, dan sektor swasta.
  • Menyesuaikan proses bisnis dengan tuntutan teknologi digital melalui pertukaran keahlian lintas unit.

Contoh konkret adalah kerja sama antara Telkom Group dengan berbagai instansi dan perusahaan digital untuk pengembangan big data dan AI.

3. Meningkatkan Kinerja Tim Internal

Dalam organisasi BUMN yang memiliki struktur hirarkis dan unit kerja yang tersebar, kolaborasi internal sangat krusial. Tanpa nilai kolaboratif, silo mentality (pola pikir eksklusif antar unit) bisa menjadi penghambat kinerja.

Nilai kolaboratif membantu:

  • Mempercepat proses pengambilan keputusan melalui koordinasi lintas fungsi.
  • Meningkatkan rasa kepemilikan kolektif terhadap hasil kerja.
  • Menumbuhkan budaya saling bantu dan saling percaya dalam tim.

4. Mendukung Proyek Lintas Kementerian dan Lintas Lembaga

BUMN kerap kali terlibat dalam proyek nasional yang melibatkan banyak pihak, seperti pembangunan infrastruktur, ketahanan pangan, hingga transisi energi. Proyek-proyek ini membutuhkan kolaborasi antara BUMN, kementerian teknis, pemerintah daerah, dan swasta.

Peran nilai kolaboratif:

  • Mencegah konflik kepentingan dan gesekan antar lembaga.
  • Menjamin kesinambungan dan kelancaran program jangka panjang.
  • Meningkatkan akuntabilitas dan koordinasi lintas lembaga.

5. Membangun Reputasi dan Kepercayaan Publik

Masyarakat menaruh harapan besar pada BUMN sebagai motor pembangunan nasional. Nilai kolaboratif bukan hanya penting secara internal, tetapi juga eksternal, terutama dalam membina hubungan yang sehat dengan:

  • Pelanggan
  • Komunitas lokal
  • Pemerintah
  • Mitra bisnis

BUMN yang menunjukkan keterbukaan dalam berkolaborasi dinilai lebih transparan dan akuntabel, sehingga reputasinya di mata publik pun meningkat.

Contoh keberhasilan: Program TJSL (Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan) oleh BUMN yang bekerja sama dengan komunitas lokal dalam program pemberdayaan UMKM dan pendidikan vokasi.

6. Meningkatkan Kecepatan Adaptasi terhadap Kebijakan Pemerintah

Sebagai entitas yang berada di bawah pengawasan Kementerian BUMN dan turut menjalankan kebijakan publik, perusahaan BUMN harus mampu bergerak cepat. Kolaborasi antardivisi, antara BUMN, dan dengan pemerintah sangat diperlukan agar setiap kebijakan bisa diimplementasikan tanpa hambatan.

Misalnya, dalam merespons kebijakan transisi energi, kolaborasi antara Pertamina, PLN, dan sektor swasta diperlukan untuk menyukseskan pembangunan infrastruktur kendaraan listrik dan energi terbarukan.

Baca juga : Arti AKHLAK di BUMN Ini Jangan Kamu Lewatkan!

Simak Contoh Impelementasi Nilai Kolaboratif dalam AKHLAK BUMN

Arti kolaboratif dalam AKHLAK BUMN
Sumber : Kita Lulus

Nilai ini bertujuan membentuk budaya kerja yang inklusif dan produktif, di mana setiap insan BUMN dapat berkontribusi secara maksimal dengan menghilangkan silo antar-unit kerja, antar-anak perusahaan, maupun antar-stakeholder.

Berikut ini beberapa contoh bentuk implementasi nilai kolaboratif dalam kehidupan secara langsung :

1. Sinergi Antar-Perusahaan BUMN

BUMN didorong untuk tidak berjalan secara individual, melainkan membentuk sinergi dan kolaborasi antarlembaga. Hal ini tercermin dalam berbagai proyek nasional dan program strategis.

Contoh Implementasi:

  • BUMN Klasterisasi: Kementerian BUMN mengelompokkan BUMN dalam klaster (misalnya: energi, pangan, logistik, pariwisata) untuk memudahkan sinergi dan koordinasi antar-perusahaan sejenis.
  • Proyek Tol Trans Sumatra: Kolaborasi antara PT Hutama Karya, PT Waskita Karya, dan perusahaan BUMN lainnya menunjukkan bagaimana proyek besar diselesaikan bersama dengan pembagian peran yang jelas.

2. Kolaborasi Antardivisi dan Unit Kerja

Setiap BUMN menerapkan sistem kerja lintas fungsi agar tujuan organisasi dapat tercapai lebih cepat dan efektif. Nilai kolaboratif diwujudkan dalam bentuk struktur kerja yang mendorong komunikasi terbuka dan kerja tim lintas unit.

Contoh Implementasi:

  • Forum Koordinasi Lintas Departemen di PT PLN (Persero) untuk mempercepat transformasi digital dan elektrifikasi nasional.
  • Penggunaan sistem ERP (Enterprise Resource Planning) yang mengintegrasikan data antar-unit kerja di PT Telkom Indonesia, memudahkan koordinasi dan pelaporan.

3. Program Bersama CSR dan Tanggung Jawab Sosial

BUMN berkolaborasi dalam menjalankan program CSR terpadu yang berskala nasional. Kolaborasi ini juga mencerminkan semangat gotong-royong dalam membantu masyarakat.

Contoh Implementasi:

  • Program BUMN Hadir untuk Negeri: Merupakan kolaborasi berbagai BUMN dalam menjalankan kegiatan sosial seperti pembangunan infrastruktur desa, bantuan pendidikan, dan layanan kesehatan di daerah 3T (Tertinggal, Terdepan, Terluar).
  • Kolaborasi program Santripreneur dan Makmur oleh Pupuk Indonesia Group dan BUMN lain dalam mendorong ekonomi kerakyatan.

4. Kolaborasi Internal SDM dan Budaya Perusahaan

Kolaboratif juga menjadi nilai dasar dalam pengembangan sumber daya manusia di BUMN. Kolaborasi dilakukan melalui pelatihan bersama, program pertukaran talenta, dan pembentukan budaya kerja berbasis tim.

Contoh Implementasi:

  • Program Talent Mobility FHCI BUMN: Karyawan dari satu BUMN diberikan kesempatan untuk berkarya di BUMN lain dalam rangka pertukaran ilmu dan memperluas wawasan lintas sektor.
  • Pelaksanaan coaching dan mentoring lintas unit di PT Pertamina (Persero), yang memperkuat pengembangan potensi dan peningkatan kompetensi karyawan melalui interaksi antar level jabatan.

5. Pengembangan Inovasi Melalui Kolaborasi Ekosistem

Banyak BUMN yang mengembangkan inovasi melalui kemitraan strategis dengan startup, kampus, dan pelaku industri lainnya.

Contoh Implementasi:

  • PT Telkom Indonesia menginisiasi Indigo Creative Nation, program inkubasi startup teknologi bekerja sama dengan universitas dan komunitas teknologi.
  • BUMN Startup Day, yang diadakan oleh Kementerian BUMN, mempertemukan startup dengan perusahaan BUMN untuk menciptakan solusi inovatif berbasis digital.

6. Kolaborasi dalam Krisis dan Penanganan Bencana

Nilai kolaboratif juga sangat terlihat dalam penanganan kondisi darurat atau bencana nasional, di mana BUMN bersatu dalam memberikan bantuan dan pemulihan.

Contoh Implementasi:

  • Penanganan pandemi COVID-19 melalui sinergi antara Kimia Farma, Bio Farma, dan rumah sakit BUMN dalam distribusi vaksin dan pelayanan kesehatan.
  • BUMN sektor konstruksi (seperti Wijaya Karya, Adhi Karya) bekerja sama membangun fasilitas kesehatan darurat seperti Wisma Atlet dalam waktu singkat.
Baca juga : Arti Core Value BUMN AKHLAK Ini Harus Kamu Tahu!

Untuk kamu yang ingin bergabung bersama BUMN 2025, kamu bisa latihan mulai dari sekarang. Agar persiapanmu semakin optimal, yuk gabung di Bimbel JadiBUMN! Dapatkan materi lengkap, latihan soal, dan bimbingan dari para mentor berpengalaman yang siap membantumu menghadapi setiap tahapan seleksi BUMN.

Testimoni jadiBUMN

Slide
previous arrow
next arrow

Program Premium Bimbel jadiBUMN 2025

Semakin sering latihan soal akan semakin terbiasa, semakin cepat, semakin teliti dan semakin tepat mengerjakan soal-soal Rekrutmen BUMN 2025 ” 🌟

Kunci sukses Tes Rekrutmen BUMN adalah membiasakan diri mengerjakan ribuan tipe soal Tes Rekrutmen BUMN seperti anak bayi yang belajar berjalan terasa berat diawal dan akan terbiasa bila terus dilatih hingga bisa berlari kencang.

Slide
previous arrow
next arrow

📋 Cara Membeli dengan Mudah:

  1. Unduh Aplikasi jadiBUMN: Temukan aplikasi jadiBUMN di Play Store atau App Store, atau akses langsung melalui website.
  2. Masuk ke Akun Anda: Login ke akun jadiBUMN Anda melalui aplikasi atau situs web.
  3. Pilih Paket yang Cocok: Dalam menu “Beli”, pilih paket bimbingan yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Pastikan untuk melihat detail setiap paket.
  4. Gunakan Kode Promo: Masukkan kode “BIMBELBUMN” untuk mendapat diskon spesial sesuai poster promo
  5. Gunakan Kode Afiliasi: Jika Anda memiliki kode “RES163797”, masukkan untuk diskon tambahan.
  6. Selesaikan Pembayaran: Pilih metode pembayaran dan selesaikan transaksi dengan aman.
  7. Aktivasi Cepat: Paket Anda akan aktif dalam waktu singkat setelah pembayaran berhasil.

Mau berlatih Soal-soal Rekrutmen BUMN? Ayoo segera gabung sekarang juga!! GRATISSS

Sumber:

  1. https://www.instagram.com/kementerianbumn?igsh=YWRrMjlpNjRjNTZj
  2. https://jadibumn.id/
  3. https://rekrutmenbersama2025.fhcibumn.id/
  4. https://www.bumn.go.id/
  5. https://fhcibumn.com/

Share:

Facebook
Twitter
Pinterest
LinkedIn

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *